Pembekalan KKP: Mahasiswa Muhammadiyah Siap Ciptakan Pemilu Bersih

Makassar, Sulawesi Selatan – Dalam rangka mempersiapkan mahasiswa untuk terjun langsung ke masyarakat melalui program Kuliah Kerja Pengabdian (KKP), Universitas Muhammadiyah mengadakan pembekalan khusus dengan menghadirkan pemateri dari Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Soppeng. Acara ini berlangsung pada Kamis (26/9) di Aula Kampus Universitas Muhammadiyah Makassar.

Muhammad Hasbi, Ketua Bawaslu Kab. Soppeng, membuka pembekalan ini dengan pemaparan sejarah demokrasi di Indonesia. Beliau menjelaskan bagaimana demokrasi di Indonesia berkembang dari masa ke masa, mulai dari era kemerdekaan hingga era reformasi. “Pemahaman tentang sejarah demokrasi penting agar kita bisa menghargai proses panjang yang telah dilalui bangsa ini untuk mencapai sistem demokrasi yang kita nikmati saat ini,” ujarnya.

Selanjutnya, Ketua Bawaslu Soppeng, Muhammad Hasbi, memperkenalkan tugas dan fungsi Bawaslu kepada para mahasiswa. Beliau menjelaskan bahwa Bawaslu memiliki peran penting dalam mengawasi jalannya pemilu agar berlangsung jujur, adil, dan transparan. “Bawaslu tidak hanya bertugas mengawasi, tetapi juga memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya partisipasi aktif dalam pemilu,” jelas Hasbi.

Sesi berikutnya difokuskan pada pengawasan partisipatif, di mana mahasiswa diajak untuk berperan aktif dalam mengawasi proses pemilu selama menjalani KKP. “Mahasiswa memiliki peran strategis sebagai agen perubahan di masyarakat. Melalui pengawasan partisipatif, kalian bisa membantu memastikan pemilu berjalan dengan baik dan bebas dari kecurangan,” tambah Hasbi.

Para mahasiswa diberikan tips tentang teknik-teknik pengawasan pemilu yang efektif. Mereka juga diajarkan cara melaporkan pelanggaran yang mungkin terjadi selama pemilu. “Dengan bekal pengetahuan ini, kami berharap mahasiswa dapat menjadi pengawas yang handal dan berkontribusi dalam menciptakan pemilu yang bersih dan demokratis,” tutup Hasbi.

Hadirnya Ketua Bawaslu Soppeng pada pembekalan ini merupakan bentuk tindak lanjut rencana inovasi pengawasan dari Bawaslu Soppeng, diharapkan inovasi ini dapat meningkatkan kesadaran dan partisipasi politik mahasiswa, serta mempersiapkan mereka untuk berkontribusi secara nyata dalam pembangunan demokrasi di Indonesia.