Bawaslu Soppeng & Forum Pelajar Teken Pakta Integritas, Siap Kawal Pemilu OSIS dengan Sistem E-Voting
|
SOPPENG , 11 September 2025 – Kesadaran akan pentingnya regenerasi pengawas pemilu mendorong Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Soppeng untuk menanamkan nilai-nilai demokrasi sejak di bangku sekolah. Melalui sebuah langkah strategis, Bawaslu Soppeng menjalin sinergi dengan Forum Majelis Permusyawaratan Kelas (FMPK) se-Kabupaten Soppeng, yang dikukuhkan melalui penandatanganan Perjanjian Kerja Sama pada Kamis, 11 September 2025.
Kegiatan yang berlangsung di Aula SMK Negeri 4 Soppeng ini diselenggarakan oleh Forum Majelis Permusyawaratan Kelas Kabupaten Soppeng dalam rangka Sosialisasi Pemilihan Ketua OSIS Serentak, di mana para pelajar mendapatkan pembekalan langsung mengenai prinsip-prinsip pemilu yang jujur dan adil.
Acara dibuka oleh, Kepala SMK Negeri 4 Soppeng sekaligus Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMK/SLB Kabupaten Soppeng, H. Abdul Kadir, S.Pd.,MM. Ia menekankan pentingnya integritas bagi para calon pemimpin muda. "Pengurus OSIS, baik ketua maupun anggotanya, harus menjadi contoh yang baik bagi siswa lainnya. Kehadiran Bawaslu di sini kami yakini dapat memberikan arahan dan ilmu pengetahuan yang sangat bermanfaat bagi peningkatan kualitas pemilihan ketua OSIS ini," ujarnya.
Dari Pedoman Manual ke E-Voting: Inovasi Pemilihan OSIS
Koordinator Pembina OSIS dan MPK se-Sulawesi Selatan, Andi Mulyadi, S.Pd.,MM, dalam sambutannya menjelaskan lebih dalam mengenai mekanisme pemilihan OSIS serentak yang akan datang. Ia mengapresiasi peran Bawaslu yang bersedia mendampingi proses demokrasi di tingkat pelajar ini.
"Kami berterima kasih kepada Bawaslu yang telah bersedia mendampingi. Menariknya, pedoman yang kita gunakan dalam pemilihan OSIS serentak se-Sulawesi Selatan ini dirancang oleh Bapak Muhammad Hasbi pada tahun 2022, saat beliau masih menjabat sebagai Ketua KPU Soppeng," ungkap Andi Mulyadi, menyoroti kesinambungan kontribusi Ketua Bawaslu Soppeng dalam pendidikan demokrasi pelajar.
Ia juga mengumumkan sebuah terobosan untuk pemilihan OSIS serentak di Soppeng yang akan digelar pada 29 September 2025. "Yang baru tahun ini adalah metode pemilihan dan pencoblosan akan berubah menjadi E-Voting. Nantinya, undangan akan disetor ke KPPS Osis lalu ditukarkan dengan token untuk membuka aplikasi di bilik suara," jelasnya, memperkenalkan sistem dari Sekolah Digital Indonesia.
Laboratorium Demokrasi untuk Pengawas Masa Depan
Ketua Bawaslu Soppeng, Muhammad Hasbi, S.Sos., M.Si., dalam materinya memaparkan secara rinci mengenai tugas dan wewenang Bawaslu, yang mencakup tiga pilar utama: Pencegahan, Pengawasan, Penindakan Pelanggaran, dan Penyelesaian Sengketa Proses Pemilu."Pemilihan OSIS adalah laboratorium demokrasi. Di sinilah kita semua, para siswa, dilatih menjadi pemilih, penyelenggara, dan pengawas yang berintegritas di masa depan," tegas Muhammad Hasbi.
Penulis dan Foto : Humas Bawaslu Soppeng
Editor : Humas Bawaslu Soppeng